Senin, 09 Februari 2015

King of Modus

Chapter 1 : Abe, Son of Abok.

Dahulu kala, hidup seorang raja bernama Vincent Aurellio a.k.a Abe, son of Abok. Seperti Raja-raja lainnya, raja Abe juga merupakan seorang pangeran sebelum menjadi raja. Kini ia diwariskan tahta raja oleh Ayahnya, yaitu Grand King Abok. Abe juga memiliki seorang adik yang bernama Vrandy Aurellio a.k.a Abok Junior, son of Abok. Vrandy merupakan pangeran di Kerajaan Abe, tetapi ia tak berminat untuk menjadi raja seperti kakaknya. Vrandy tak sama seperti raja Abe, Vrandy tampak tak tertarik sama sekali dengan perempuan, ia tetap stay cool dihadapan para wanita, tanpa memberikan pertanda ada ketertarikan terhadap wanita, mungkin dia "Gay". Sedangkan raja Abe, punya 1001 cara untuk menakhlukan seluruh wanita yang ada di seantero Negeri Modus ( Abe's Kingdom, Three Brotherhood Kingdom, Aciao Village, dan Mucim Village).

Negeri Modus
Walaupun seluruh gadis seantero Negeri Modus jatuh cinta pada raja Abe, tak satupun yang dapat memenangkan hati raja Abe. Raja Abe seakan-akan hanya datang untuk bersenang-senang dengan para wanita, dan menaruh harapan yang besar pada wanita-wanita tersebut, yang bilamana memenangkan hati raja Abe, akan menjadi Ratu Abe's Kingdom. Tapi ujung-ujungnya, itu hanya PHP belaka, tidak ada yang pernah mendapatkan hati raja Abe, tidak akan!. Soal wanita yang sering dicari (baca:diphp-in) raja Abe, sudah cukup banyak, tetapi raja Abe sangat menyukai wanita-wanita yang tinggal di Aciao Village, yang konon merupakan tempat tinggal member jeketi dan sister-sister groupnya, Sebenarnya, Raja Abe sudah tertarik pada salah satu member jeketi yang sempat tinggal di Abe's Kingom, tetapi karena golden rule yang ditetapkan oleh JOTI, Raja Abe hanya boleh bersalaman dan high five dengan member tersebut, cipika cipiki aja enggak boleh, apalagi grepe-grepean, bisa dikroyok wota *eh,

Walaupun begitu, kegemaran raja Abe menakhlukan hati para wanita tidak pernah terhenti, putus 1 tumbuh 1000. Malah kegemarannya ini semakin menjadi-jadi, dan membuat raja Abe tergila-gila akan wanita. Hal ini membuat neraca ekonomi Abe's Kingdom merosot tajam menurun. Banyak demo-demo yang digencarkan oleh rakyat Abe's Kingdom, menuntut raja Abe untuk turun tahta, dan memberikan tahta raja kepada Pangeran Abok Junior. Rakyat menilai Pangeran Abok Junior lebih tampan, cool, dan subur daripada raja Abok yang gemar bermain bulu ditangkis-tangkis. Entah kenapa, raja Abe menolak dengan keras untuk memberikan tahta kerajaannya kepada Pangeran Abok Junior, Ia merasa adiknya belum cukup umur untuk menjadi raja, dan ia juga khawatir, adiknya akan ikut-ikutan Kim Jong Un menggunakan Bom nuklir untuk menyerang Three Brotherhood Kingdom. Rakyat pun nampaknya percaya dengan alibi raja Abe, dan memberikan sedikit nafas kepada raja Abe, untuk membenahi neraca perekonomian Abe's Kingdom. Janji hanyalah janji, raja Abe tetap melakukan kegemarannya, yaitu mendekati para wanita, atau lebih dikenal sebagai MODUS. Rakyatpun makin kecewa dengan kelakuan raja mereka yang tidak bijak, sehingga merekapun melabeli raja Abe sebagai "KING OF MODUS".

Tidak ada komentar:

Posting Komentar